Putaran jam telah menipu
Seakan masih di tempat sama Jujurnya, ia menggiring tanpa arah Terus mengantarkan pada suatu yang tak pasti Putaran jam telah menipu Seakan semua bisa seperti semula Benarnya, ia hanya membuat kenangan Yang tak bisa kembali satu setelah dua belas Putaran jam telah menipu Seakan bisa berhenti untuk sesaat diperbaiki Lurusnya, ia hanya berhenti satu kali Di titik akhir kehidupan dunia
1 Comment
Birawa
20/1/2023 03:24:30
Kerennn.. puisinya mengingatkan kita bahwa waktu itu menipu dan kita harus semangat menjalani hidup karna hidup di dunia hanya sekali
Reply
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Categories |