Salah satu tokoh pahlawan yang sangat berjasa di Banten adalah KH Wasyid atau panggilan akrabnya yaitu Ki Wasyid, dia lahir pada tahun 1843 di kampung Delingseng, Ciwandan, Cilegon, Banten, daerah tersebut dahulunya sering dikenal dengan kecamatan Grogol. Ia terlahir sebagai anak tunggal dari pasangan Kiai Muhammad Abbas atau biasa disebut Ki Abbas dan Nyai Johariah. Dari garis keturunan keluarganya, dia merupakan keturunan dari nasab keluarga yang mempunyai jiwa pejuang. Silsilah lengkapnya yaitu Ki Wasyid bin Ki Abbas bin Ki Qoshdu bin Ki Jauhari bin Ki Mas Jong. Ki Mas Jong adalah tangan kanan Prabu Pucuk Umun, raja Pajajaran. Ketika Portugis datang ke tanah Jawa, Pajajaran meminta kepada Portugis untuk membantu dalam penaklukan terhadap kerajaan Banten, yang waktu itu di bawah pemerintahan Sultan Maulana Hasanuddin.
Keturunan Ki Mas Jong yang pertama adalah Ki Mas Jauhari yang kemudian mempunyai putra yang bernama Ki Qoshdu. Qoshdu menikah dengan Fadmah dan mempunyai seorang putra yang bernama Abbas. Seperti pada pendahulunya, Ki Abbas pun terlibat dalam perjuangan melawan penjajah. Ki Wasyid ini dilahirkan dari pernikahan pasangan suami istri yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Dari pernikahannya inilah lahir seorang putra yang diberi nama Qosyid, yang kemudian lebih dikenal dengan nama Ki Wasyid. Ayahnya, Ki Abbas, mengambil bagian dalam pemberontakan Wakhia (Perang Gudang Batu) tahun 1850. Ki Wasyid ini dibesarkan dan tumbuh di tempat pengasingan karena ayahnya sering mengajak keluarganya berpindah-pindah tempat untuk menghindari dari kejaran tentara Belanda, Dari sinilah watak dan jiwa Ki Wasyid sebagai seorang pejuang semakin terbentuk. Pendidikan Qosyid terjadi melalui jalur informal dari pesantren ke pesantren di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Dia juga murid Ki Wakhia. Ia kemudian memperluas ilmu agamanya di Makkah sambil menunaikan ibadah haji. Di Makkah, ia belajar di bawah bimbingan Syekh Nawawi Al-Jawwi Al-Bantani. Setelah kembalinya dari Mekkah, Ki Wasyid banyak melakukan perjalanan dari kampung ke kampung memenuhi undangan penduduk untuk berdakwah. Selain melakukan perjalanan dakwah ia juga mengajar di pesantrennya di Kampung Beji, Cilegon. pesantrennya terbentuk bermula dari beberapa orang pemuda yang membangun pondok namun akhirnya para nelayan, pedagang, kusir dan juga guru-guru pengajian dari tempat-tempat lainnya ikut membangun pondokan sehingga terbentuklah pesantren. Pesantren berasal dari kata “pesantrian” yang berarti tempat para santri. Dari sini pula lahir nama Gunung Santri. Tiga pokok ajaran yang disebarkan kepada muridnya adalah tentang Tauhid, Fikih, dan Tasawuf. menyebarkan pokok-pokok ajaran Islam itu kepada masyarakat. Selain sebagai seorang ulama yang menguasai ilmu keagamaan, Ki Wasyid pun menjabat sebagai seorang penasehat Mahkamah Agung di Afdeling Cilegon. Ki Wasyid menikah dengan Atikah, gadis asal Beji, Cilegon. Dari pernikahannya ia dikaruniai dua orang anak: Muhammad Yasin dan Siti Hajar. Siti Hajar menikah dengan Ki Alwi dan memiliki seorang putra bernama Syam'un. Syam'un adalah seorang pejuang kemerdekaan Indonesia terkemuka, pendiri Al-Khairiyah Citangkil dan Bupati Serang 1945-1949. Pada tahun 1887, sebelum peristiwa Geger Cilegon tahun 1888, ada pohon Kepuh besar di desa Lebak Kelapa. Pohon ini dianggap suci dan dapat menghalang bencana dan memenuhi permintaan seseorang, jika seorang Penjaga Pohon (Jin) di buatkan sesajen. Ki Wasyid berulang kali mengingatkan mereka bahwa itu perbuatan Syirik, tetapi dia mengabaikan peringatan itu. Melihat keadaan tersebut, Ki Wasyid dan beberapa muridnya menebang pohon berhala pada malam hari. Penebangan pohon telah menyebabkan kemarahan di antara pemilik pohon. Ia kemudian mengadukan kejadian tersebut kepada pemerintah Belanda, mengklaim bahwa Ki Wasyid telah merugikan dirinya sebagai pemilik karena ia memperoleh penghasilan dari pohon tersebut.Atas laporan tersebut akhirnya Ki Wasyid ditangkap dan diadili di pengadilan kolonial pada 18 November 1887. Ki Wasyid divonis dengan hukum cambuk dan dipenjarakan, serta dikenakan denda sebesar 7,50 gulden. Peristiwa ini telah membuat para kyai dan ulama merasa dilecehkan. Hal inilah kemudian menjadi salah satu dari cikal bakal gerakan Ki Wasyid. Geger Cilegon merupakan peristiwa perlawanan bersenjata rakyat Banten terhadap kekuasaan pemerintah Hindia Belanda yang terjadi pada tanggal 9 Juli 1888. Peranan Ki Wasyid merupakan figur sentral dalam memimpin pasukan. Para Jawara dan umaro yang bersedia ikut berjihad melawan penjajah. Pemberontakan itu dilatarbelakangi oleh kesewenang-wenangan Belanda setelah peralihan terhadap kependudukan Belanda di Banten. Awal tahun 1888 M, Ki Wasyid mengadakan pendekatan kepada semua pihak yang telah menjawab seruannya untuk berjihad melawan kolonial Belanda. Pertemuan 14 febuari 1888 M sd 13 Maret 1888 di Tanara dan Seneja membicarakan siasat dan strategi pertempuran, mengingat perbandingan senjata yang kurang dibanding Belanda. Selanjutnya, mereka sempat beberapa kali melakukan pertemuan rahasia, pertemuan terakhir di Gulacir pada 22 Juni 1888 M lahir kesepakatan yaitu akan diadakan pemberontakan pada hari sabtu, 17 Juli 1888 M. serangan di mulai setelah sholat subuh dan dikenal dengan “serangan fajar”. Penyerangan dilakukan dari tiga arah yang berbeda dan mendadak sehingga membuat pasukan Belanda kocar kacir dan Kantor Afdeling Cilegon dapat dikuasai pasukan Ki Wasyid. Peperangan meluas dari banten Utara sampai Banten selatan, arah Sumur Pandeglang. Pasukan Ki Wasyid akhirnya dapat ditundukan oleh Belanda. Kiai Wasyid wafat pada 17 Juli 1888 M dan dimakamkan di Kota Cilegon Banten. Mungkin itu sedikit kisah dan biografi Ki Wasyid,banyak pelajaran yang dapat kita ambil,dari jangan pernah menyerah di setiap keadaan, dan jangan takut untuk membela kebenaran. Serta yang paling penting yaitu jangan menyekutukan Allah Swt, dengan perbuatan syirik. Oleh : Rizky Hidayat (UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten)
6 Comments
Andi Almirah
18/11/2022 10:12:48
Keren banget🤩
Reply
Salsabila Khairina
18/11/2022 10:28:32
Thanks, bermanfaat bgt
Reply
Tengku Khairunnisa
19/12/2022 14:46:52
Masyaallah, keren banget!🤩
Reply
Mohammad Ichsan
22/12/2022 23:54:11
Bagus dan bermanfaat
Reply
Jonnathan Azarel
18/1/2023 15:35:54
bagus dan detail ceritanya
Reply
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
May 2024
Categories |